BANYUWANGI - Guna meningkatkan kemampuan personil dalam menggunakan senjata api (senpi), Polresta Banyuwangi melaksanakan latihan menembak yang dipimpin oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., yang diikuti oleh Pejabat Utama (PJU) beserta anggota di Lapangan Tembak Polsek Licin Polresta Banyuwangi, Jumat (10/1/2025).
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., mengatakan, latihan menembak ini dilakukan rutin, guna mengasah kemampuan setiap personil dalam menggunakan senjata api. Latihan menembak ini bertujuan untuk melatih kembali kemampuan dan kemahiran personel dalam penggunaan senjata api.
Sebelum melaksanakan latihan, seluruh personel khususnya yang memegang senpi dinas, melakukan test urine yang diselenggarakan oleh Sie Dokkes Polresta Banyuwangi. Hasilnya, seluruh personel dinyatakan negatif mengandung zat Methamphetamine dan Amphetamine.
“Pengecekan tes urine ini merupakan bentuk pengawasan dan pengendalian internal yang dilakukan Polresta Banyuwangi, ” jelas Kombes Pol Rama.
Disebutkan, setiap personel di beri bimbingan teknis menggunakan senpi, tujuannya supaya para personel memahami cara pengunaannya ketika melaksanakan tugas keamanan. Meski para personel yang sudah memengang senpi dinas, diwajibkan juga mengikuti latihan tersebut guna mengasa kembali kemampuan dan penggunaan senjata, sehingga mereka bertanggung jawab terhadap senjata yang mereka miliki.
“Latihan menembak wajib diikuti personel, terutama bagi personel yang sudah mengikuti tes psikologi untuk pemegang senpi, karena tugas polisi sangat berat dilapangan saat melaksanakan tugas. Apalagi dengan kondisi saat sekarang, tingkat ancaman semakin berat, maka personel diperlukan kemampuan dan keterampilan menembak yang harus di asah, ” pungkas Kapolresta Banyuwangi. (***)